harga Rp. 2.000.000 / poon
Minggu, 28 Juni 2009
ARABICUM YAMAN & LOPBURI
harga Rp. 2.000.000 / poon
Senin, 16 Maret 2009
BONSAI KOLEKSI
Senin, 02 Maret 2009
PERBANYAKAN SECARA KULTUR JARINGAN
(Untuk 1 liter media)
MEDIA :
Pupuk daun sesuai takaran
Gula 30 gram/ltr
Agar-agar 9-10 gr/ltr
Kertas PH
CARA BUAT MEDIA :
v Pupuk daun dilarutkan dalam air 800 ml (air harus aquades)
v Setelah pupuk larut, maka dimasukkan gula sampai larut
v Kemudian diukur PH-nya antara 5,8 – 6
v Setelah diukur PH, maka airnya digenapkan menjadi 1 liter atau ditambah 200 ml lagi
v Setelah itu tambahkan agar-agar dan dipanaskan sampai agar larut
v Kemudian masukkan dalam botol (botol selai) tutup dengan plastik PP kemudian dikaretkan agar tidak ada udara yang masuk atau pakai lakban agar lebih bagus
v Setelah itu disterilisasi pakai panci presto dengan suhu 1210C selama 15 menit
v Dibiarkan sampai dingin, baru setelah 3 hari baru ditanam.
STERILISASI ALAT :
Pinset, peterdish, gagang skalpel, pisau skalpel
Sebelum disterilisasi maka alat harus dibungkus kertas putih (tidak boleh koran)
Kemudian dimasukkan ke panci presto 1210C selama 15 menit
PENANAMAN :
Sterilisasi explan (bagian tanaman yang mau ditanam)
v Daun yang akan dikultur jaringan dipotong menggunakan pisau kalpel dan gagang skalpel.
v Dipotongnya harus didalam alat kedap udara agar tidak ada bakteri yang masuk.
v Dipotongnya panjang dan lebarnya 1 x 1 cm.
v Setelah itu hasil potongan dicuci dengan air mengalir dan direndam sabun sambil dibersihkan dan dicuci lagi dengan air mengalir (dicuci boleh diluar media kedap udara).
v Rendam alkohol 96% selama 1 menit sambil tempatnya digoyang-goyang.
v Kemudian direndan bayclin 15% (bayclinnya harus yang tanpa bau atau tanpa rasa) selama 15 menit.
v Bilas dengan aquades steril 3 kali.
v Kalau masih basah taruh dikertas saring biar kering.
v Setelah kering baru ditanam dalam botol media tadi, kira-kira 1 botol buat 3-4 potongan.
v Kemudian ditaruh diruangan 200 - 220C, harus ada cahaya 16/8 (16 jam nyala dan 8 jam mati).
v Cahayanya berasal dari lampu, kalau bisa pakai lampu philips yang panjang.
SELAMAT MENCOBA
PUPUK ORGANIK & HIDROGEL

Rabu, 25 Februari 2009
SI RATU DAUN AGLAONEMA

Aglaonema keindahan bukan terletak pada bunganya, namun warna & corak daun yang memikat. habitat asli tanaman ini adalah di bawah hutan hujan tropis. kini berbagai macam aglaonema hybrida telah di kembangkan sehingga memiliki penampilan tanaman yang sangat menarik. Hybrida dari berbagai macam warna, bentuk, ukuran daun sehingga jauh berbeda dari spesies alami
Harganya sangat variatif dari yang per daun Rp.5000 s/d Rp. 25 juta (gila men!)
Selasa, 24 Februari 2009
ADENIUM KOLEKSI
ukuran ke 3 adenium bergaya bonsai kurang lebih sama. diameter bonggol 40 - 50 cm, tinggi pohon 1 - 1,5 m. keserasin bonggol, percabangan & bentuk sangatlah menawan pada ke 3 adenium ini. apalagi nanti kalau udah berbunga, bisa anda bayangkan sendiri keeksotikan mawar gurun bergaya bonsai. mahalkah harganya????
ADENIUM

Masyarakat Indonesia menamakan adenium sebagai kamboja jepang, mungkin dikaitkan dengan stereotype yang beredar. Contohnya buah-buahan yang besar biasa disebut sebagai Bangkok, sedangkan tanaman yang kecil-kecil biasa disebut Jepang, sehingga jika dahulu kala sudah ada Kamboja yang sosok tanamannya tinggi besar, maka begitu ada tanaman yang sosoknya kecil tapi mirip kamboja, disebutlah sebagai kamboja jepang.
Akar adenium yang membesar seperti umbi adalah tempat menyimpan air sebagai cadangan disaat kekeringan. Akar yang membesar ini bila dimunculkan diatas tanah akan membentuk kesan unik seperti bonsai. Sedangkan batangnya lunak tidak berkayu (disebut juga sebagai sukulen), namun dapat membesar.
Tunas-tunas samping dapat tumbuh dari mata tunas pada batang atau bekas daun yang gugur. Mata tunas samping tersebut akan berfungsi (tumbuh) apabila pucuk atas tanaman dipotong. Hal inilah yang dilakukan orang pada saat memprunning atau memangkas, untuk mendapatkan daun baru dan agar bunga yang akan muncul nantinya lebih serempak.
Daun adenium ada berbagai ragam, bentuk lonjong, runcing, kecil dan besar, serta ada yang berbulu halus, ada pula yang tanpa bulu. Sedangkan bunga adenium berbentuk seperti terompet, berkelopak 5, dengan aneka ragam warna sesuai dengan jenis (varietasnya) masing-masing.
Ada 2 kelompok adenium, yaitu kelompok species (jenis asli), maupun Varietas (jenis hasil perkawinan dan persilangan yang dilakukan manusia untuk mencari bentuk baru). Beberapa species asli adenium contohnya Adenium arabicum, cirinya bentuk bonggol pendek dan besar, dengan banyak batang yang muncul dari atas bonggol tersebut. Bunganya berwarna paduan putih dan pink, kecil (diameter petal kurang dari 5 cm). Adenium obesum, cirinya bentuk bonggol besar dan agak memanjang keatas, satu batang tumbuh diatas bonggol, diatas batang muncul percabangan. Bunga berwarna paduan merah dan putih, berbunga besar (lebih dari 5 cm). Jenis-jenis species adenium lainnya adalah Adenium Socotranum, Adenium swazicum, Adenium somalense, Adenium bohemianum.